Langsung ke konten utama

Perang Waddan atau Perang al-Abwa.


Perang ini terjadi pada bulan Shafar tahun 2 H/623 M. Waddan adalah suatu daerah yang terletak 250 Km di Tenggara Kota Madinah. Jumlah pasukan Islam dalam perang ini sebanyak 70 orang dari kalangan sahabat Muhajirin saja. Dan dipimpin langsung oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Perang ini disebabkan serombongan kafilah Quraisy Mekah melewati wilayah Waddan. Sebagaimana kita ketahui, orang-orang kafir Quraisy telah mengobarkan peperangan terhadap umat Islam sejak awal kedatangan Islam dan mereka mengambil harta kaum muhajirin dengan cara yang zalim. Rasulullah yang mengetahui mereka melewati wilayah Madinah pun mencegat mereka. Tidak terjadi kontak fisik dalam peristiwa ini. Terjadi perjanjian damai antara Rasulullah dengan Amr bin Makhsyu adh-Dhamiri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa Khilafah yang Bermukim di Bumi Sebelum Adam Tercipta?

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (QS Al Baqarah:30)d Baca juga:  iblis yang pernah  jadi makhluk taat beribadah hingga akhirnya diusir dari surga Baca juga:  peristiwa hukum nabi adam dan iblis Baca juga:  KUMPULAN HADITS TENTANG HARI KIAMAT Adam dan hawa itu dahulu ditempatkan di surga. Lalu Allah swt melemparnya ke bumi lantaran berbuat kesalahan. Bumi yang dipijak keduanya memang sudah ada jauh sebelum penciptaan Adam dan Hawa. Lalu siapa penghuni sebelum Adam? Beberapa ulama mencoba memberi penafsiran. Seperti dalam Tafsir Alquran al-Adzim d

Berapa Lama Lagi Bumi Mampu Bertahan Hingga `Kiamat` Datang?

Baca juga:  10 urutan peristiwa tanda tanda kiamat Baca juga:  DI AKHIR ZAMAN HAJI TAK BERLAKU LAGI Berapa Lama Lagi Bumi Mampu Bertahan Hingga `Kiamat` Datang? Berdasarkan penanggalan radiometrik meteorit, usia Bumi lebih dari 4,54 miliar tahun. Planet tempat manusia bergantung hidup sudah teramat tua, rusak, lagi padat. Pertanyaannya, sampai kapan Bumi mampu bertahan sebelum kiamat -- yang waktunya sepenuhnya jadi hak prerogatif Tuhan -- terjadi?  Sebuah studi terbaru yang dilakukan University of East Anglia, Inggris memperkirakan, Bumi masih mampu menopang kehidupan setidaknya selama 1,75 miliar tahun mendatang. Tapi syaratnya, selama bencana dahsyat akibat nuklir, tubrukan asteroid raksasa, dan malapetaka lain tak terjadi.  Namun, bahkan tanpa skrenario kiamat sedramatis itu, kekuatan astronomi akan memaksa Bumi tak lagi bisa dihuni. Suatu masa antara 1,75 miliar hingga 3,25 tahun lagi, Bumi akan keluar dari zona layak huni (habitable) dalam Tata Surya ke 'zona panas'.  Zon

Bintang Maharaksasa Biru Dalam Jejak Galaksi IC 3418

Lima puluh lima juta tahun lalu, sebuah bintang dilahirkan dalam lingkungan yang sangat liar dan keras.  Ia terbentuk dalam jejak panjang yang terbentuk dari gas yang lepas dari galaksi IC 3418. Gas tersebut lepas ketika galaksi IC 3418 melaju cepat menuju gugus Virgo dan berinteraksi dengan plasma panas di sekitar medium antar gugus. Bintang yang terbentuk itu merupakan bintang biru maha raksasa yang berada di rasi bintang Virgo. Bintang yang berada pada jarak 55 juta tahun cahaya ini sekaligus menjadi bintang terjauh yang berhasil diamati. Tidak mudah memang karena untuk bisa mengamati bintang maharaksasa biru tersebut duo astronom Youichi Ohyama ( Academia Sinica , Taiwan) dan Ananda Hota ( UM-DAE Centre for Excellence in Basic Sciences , India) harus melakukan pengamatan dengan menggunakan beberapa instrumen. Tapi, hasilnya memang menakjubkan. Bintang maharaksasa biru berhasil diamati dan si bintang menjadi bintang terjauh yang pernah diamati dalam pengamatan spe